Kamis, 28 Mei 2009

Drop Down Persiapan

Imagine that we are creating an Excel spreadsheet to document our purchases from the grocery store. Bayangkan bahwa kita membuat sebuah dokumen Excel spreadsheet kami untuk pembelian dari toko bahan makanan. For each purchase we want to mark down the name of the food and the type of the food. Untuk setiap pembelian kami ingin menurunkan nama makanan dan jenis makanan.

The way a drop down list works in Excel is that it takes values from some place on your spreadsheet and uses them to populate the options in the list. Cara daftar drop-down yang bekerja di Excel adalah mengambil nilai dari beberapa tempat pada spreadsheet Anda dan menggunakannya untuk mengisi pilihan dalam daftar. Lucky for us, the type of food is a perfect opportunity to use a drop down list! Beruntung bagi kami, jenis makanan yang sempurna adalah kesempatan untuk menggunakan daftar drop-down!

In cells A1 through A7 enter the type of food that will be used for the drop down list. Dalam sel A1 melalui A7 memasukkan jenis makanan yang akan digunakan untuk drop down list.

Creating a Drop Down List Membuat Drop Down List

Now that we have a source for our drop down list, we can create a begin to create our drop down. Sekarang kami memiliki sumber kami untuk daftar drop-down, kami dapat membuat kami mulai membuat drop down.

Select cells D2 though D20 (We will be creating a drown down list for each cell in this range) Pilih sel D2 walaupun D20 (Kami akan membuat daftar menenggelamkan bawah untuk masing-masing sel dalam rentang)
Click the Data menu and select Validation Data klik menu dan pilih Validasi
Choose List from the Allow drop down menu Pilih dari Daftar Allow drop-down menu
Click the Source button that appears to the right of the textfield Sumber klik tombol yang muncul di sebelah kanan dari textfield
Select our source cells A1 though A7 Sumber kita pilih sel A1 walaupun A7
Press Enter and Click OK Tekan Enter dan Klik OK

Testing Your Drop Down Ujian Anda Drop Down

All of your cells in the Type column should now have a drop down list. Anda semua sel dalam kolom Jenis sekarang harus memiliki sebuah drop down list. To test to see if your drop down works, click on cell D2 and then click on the downward facing arrow and see if all the types of food are available. Untuk menguji apakah Anda bekerja drop-down, klik sel D2 dan kemudian klik pada tanda panah menghadap ke bawah dan lihat apakah semua jenis makanan yang tersedia.

Dua Menciptakan File

This example will require that you create two files link1.xls and link2.xls . Contoh ini akan mengharuskan Anda membuat dua file link1.xls dan link2.xls. Let's start with creating link1.xls . Mari kita mulai dengan membuat link1.xls.

This is a very simple file and only contains the text "this workbook" in cell A1. Ini adalah file yang sangat sederhana dan hanya berisi teks "ini workbook" dalam sel A1. Save this file as link1.xls . Simpan file ini sebagai link1.xls.

Now let's make link2.xls . Sekarang mari kita membuat link2.xls.

This worksheet only has one data entry in C1 with the value "has a link". Worksheet ini hanya memiliki satu entri data di C1 dengan nilai "memiliki link". Save this file as link2.xls in the same directory as link1.xls . Simpan file ini sebagai link2.xls dalam direktori yang sama dengan link1.xls.

Excel Linking: The Reference Excel Menghubungkan: The Referensi

As you can probably tell, we are going to link to the information in our second file so that our first file has the line "this workbook has a link". Seperti yang dapat Anda mungkin mengatakan, kami akan link ke informasi yang ada di kedua file kami sehingga kami pertama file baris "workbook ini memiliki link". The actual link reference is quite complicated looking, so please take your time to understand each component of the Excel Link. Link referensi yang sebenarnya cukup rumit cari, jadi harap Anda mengambil waktu untuk memahami setiap komponen dari Excel Link.

There are three major parts that a link must have to be valid: Terdapat tiga komponen utama yang harus ada link yang akan berlaku:

Workbook : This is the filename of your Excel document. Workbook: Ini adalah nama file dari dokumen Excel.
Worksheet : This is the worksheet name of your Excel sheet. Worksheet: Ini adalah nama worksheet Excel lembar. The default name would be Sheet1 . Nama standar akan Sheet1.
Cells : The cell(s) which are going to be linked to. Sel: Sel (s) yang akan dihubungkan.

These three parts combine to make a pretty ugly looking blob of text. Menggabungkan tiga bagian ini untuk membuat pretty ugly gumpal melihat teks. Using the general terms from above, this is how a generic link would look. Menggunakan istilah umum dari atas, ini adalah cara yang umum akan melihat link.

=[Workbook.xls]Worksheet!Cells = [Workbook.xls] Worksheet! Cells

For our example, the Workbook is link2.xls , the Worksheet is Sheet1 and the cell is C1 . Untuk contoh kita, yang adalah Workbook link2.xls, yang adalah Worksheet Sheet1 dan sel C1. Our link would then be: Link kami maka akan menjadi:

=[link2.xls]Sheet1!C1 = [link2.xls] Sheet1! C1
Enter this link into cell C1 of link1.xls and hit Return. Masukkan link ini ke dalam sel C1 dari link1.xls dan tekan Kembali.
Your link1.xls file should now properly link to your second file to display "this workbook has a link". Anda link1.xls berkas sekarang harus benar-link ke Anda untuk menampilkan kedua file "workbook ini memiliki link".